Kunjungan Syamsir Alam, Rahmad Darmawan dll @ SMKN 1 Kota Bekasi
- Rabu, 14 Desember 2011
Kunjungan Syamsir Alam, Rahmad Darmawan, Vernard Hutabarat, Ruddy Hartono @ SMKN 1 Kota Bekasi pada tanggal 13 Desember 2011 disambut sangat meriah dari siswa dan siswi SMKN 1 Kota Bekasi suatu kebanggaan tersendiri untuk kita di datangi orang-orang hebat seperti mereka apalagi mereka melatih Tim Futsal SMKN 1 Kota Bekasi mereka mengajarkan beberapa teknik dalam bermain futsal hal ini membuat para anggota Tim Futsal antusias untuk mengikuti latihannya belum lagi para wanita yang antusias melihat Syamsir Alam yang begitu mempesonanya hehehe hal ini sangat berkesan buat saya dan menjadi pengalaman yang tak terlupakan :)
SMKN 1 Kota Bekasi
- Rabu, 16 November 2011
SMKN 1 Kota Bekasi :) dengan bangga aku mengucapkannya karena waktu masih SMP, SMKN 1 Kota Bekasi lah favoritku dan tujuanku, Alhamdulillah yah semua karena Allah dan atas kemauan, kerja keras serta semangatku aku dapat bersekolah disana bahkan sekarang aku sudah kelas 11 hihihihi
jengjengjengjeng Aku pun mengambil jurusan Teknik Komputer Jaringan :)
yang mulanya ga tau banyak tentang komputer, bahkan cuma tahu cara menggunakannya aja tidak tahu cara perawatannya bahkan perbaikinya jika ada trouble. Tetapi berkat masuk jurusan ini lah aku jadi tahu banyak bagian-bagian dari komputer, cara merakit komputer, instalasi OS dan masih banyak yang lainnya deh bahkan aku dan teman-temanku juga pernah merakit in focus loh ciee heee hee hee Mulanya banyak juga yang nanyain "kenapa mau masuk jurusan itu kan teknik komputer yang berhubungan dengan obeng, baut, kabel yang kebanyakan yang berkaitang dengan laki-laki tetapi kenapa amel yang perempuan masuk jurusan itu?" tanyanya saya pun menjawab "apa salah perempuan masuk jurusan itu apa perempuan hanya boleh mengerjakan pekerjaan rumah? tidak ada salahnya perempuan masuk teknik kan buat menambah pengetahuan juga iya ga :) " heheh selain banyak ilmu di SMKN 1 Kota Bekasi juga punya banyak teman-teman yang baik, asik, rame hahahaha apalagi kalo para wanita berkumpul dan ngegosip seru abissssss teman temanku baik semua kok dan tidak akan pernah terlupakan 31 teman seperjuangan saya ini dia 32 personilnya TKJ B angkatan 14:
1. Ade Rissa Heliza
2. Aditya Dian Aprilia
3. Afrizal Fatchulun
4. Ahmad Ramadhan
5. Aldilah Bakti Pradana
6. Alfianur Fidia Rahmah
7. Amelia Dewi
8. Amelia Orinda
9. Anang
10. Bara Adhitya Putra
11. Bj Aler Musi
12. Danar Bayu Aji
13. Deka Safitri Fajrin
14. Dian Aryani
15. Dias Puja Prayoga
16. Dimas Eka Yanu Saputra
17. Dimas Ma’ruf Karimullah
18. Dimas Pradigdo Utomo
19. Dipta Pinto
20. Feizal Chandra
21. Firenzka Julia Muertiani
22. Gita Rizka Desiavina
23. Husein Fadilah
24. Maulidita Aryandari
25. Miranti Faradela
26. Muhamad Tajudin Hasan
27. Nur Aprillia Ekasari
28. Patria Tisna Nurahmat
29. Ray Ferdian
30. Reybiyus Safli
31. Shafira Annisa Rianty
32. Sigit Saputra
Dengan Walikelas Bu Susanti :) susah senag bersama deh pokoknya hahahahaha
you guys all the best !
computer engineering network B #14
Mari Kita akhiri postingan ini dengan lagu MARS SMKN 1 KOTA BEKASI !!!!
jengjengjengjeng Aku pun mengambil jurusan Teknik Komputer Jaringan :)
yang mulanya ga tau banyak tentang komputer, bahkan cuma tahu cara menggunakannya aja tidak tahu cara perawatannya bahkan perbaikinya jika ada trouble. Tetapi berkat masuk jurusan ini lah aku jadi tahu banyak bagian-bagian dari komputer, cara merakit komputer, instalasi OS dan masih banyak yang lainnya deh bahkan aku dan teman-temanku juga pernah merakit in focus loh ciee heee hee hee Mulanya banyak juga yang nanyain "kenapa mau masuk jurusan itu kan teknik komputer yang berhubungan dengan obeng, baut, kabel yang kebanyakan yang berkaitang dengan laki-laki tetapi kenapa amel yang perempuan masuk jurusan itu?" tanyanya saya pun menjawab "apa salah perempuan masuk jurusan itu apa perempuan hanya boleh mengerjakan pekerjaan rumah? tidak ada salahnya perempuan masuk teknik kan buat menambah pengetahuan juga iya ga :) " heheh selain banyak ilmu di SMKN 1 Kota Bekasi juga punya banyak teman-teman yang baik, asik, rame hahahaha apalagi kalo para wanita berkumpul dan ngegosip seru abissssss teman temanku baik semua kok dan tidak akan pernah terlupakan 31 teman seperjuangan saya ini dia 32 personilnya TKJ B angkatan 14:
1. Ade Rissa Heliza
2. Aditya Dian Aprilia
3. Afrizal Fatchulun
4. Ahmad Ramadhan
5. Aldilah Bakti Pradana
6. Alfianur Fidia Rahmah
7. Amelia Dewi
8. Amelia Orinda
9. Anang
10. Bara Adhitya Putra
11. Bj Aler Musi
12. Danar Bayu Aji
13. Deka Safitri Fajrin
14. Dian Aryani
15. Dias Puja Prayoga
16. Dimas Eka Yanu Saputra
17. Dimas Ma’ruf Karimullah
18. Dimas Pradigdo Utomo
19. Dipta Pinto
20. Feizal Chandra
21. Firenzka Julia Muertiani
22. Gita Rizka Desiavina
23. Husein Fadilah
24. Maulidita Aryandari
25. Miranti Faradela
26. Muhamad Tajudin Hasan
27. Nur Aprillia Ekasari
28. Patria Tisna Nurahmat
29. Ray Ferdian
30. Reybiyus Safli
31. Shafira Annisa Rianty
32. Sigit Saputra
Dengan Walikelas Bu Susanti :) susah senag bersama deh pokoknya hahahahaha
you guys all the best !
computer engineering network B #14
SMK Negeri 1 Kota Bekasi
Siap Berjuang Memacu Pendidikan Negeri
Bimbing Generasi, Kembangkan Potensi
Wujudkan Sumber Daya Insani
Mari Kita berpadu Bulatkan Hati
Bersama Kita Tinggatkan Kualitas Diri
Beriman Berbudi Terampil Berprestasi
Cerdas Mengembangkan Teknologi
Dengan Jiwa Dan Semangat Patriot Sejati
Kita Bangun Pendidikan Bermutu Tinggi
Dan Kita Hadapi Tantangan Globalisasi
Dalam Naungan Ridha Illahi
SMK Negeri 1 Kota Bekasi
Berjuang Sepanjang Waktu Mengukir Prestasi
Junjung Citra Diri, Ikhsan Dalam Beakti
Tuk Kejayaan Ibu Pertiwi.....
SEE YOU NEXT POSTING :)
Siap Berjuang Memacu Pendidikan Negeri
Bimbing Generasi, Kembangkan Potensi
Wujudkan Sumber Daya Insani
Mari Kita berpadu Bulatkan Hati
Bersama Kita Tinggatkan Kualitas Diri
Beriman Berbudi Terampil Berprestasi
Cerdas Mengembangkan Teknologi
Dengan Jiwa Dan Semangat Patriot Sejati
Kita Bangun Pendidikan Bermutu Tinggi
Dan Kita Hadapi Tantangan Globalisasi
Dalam Naungan Ridha Illahi
SMK Negeri 1 Kota Bekasi
Berjuang Sepanjang Waktu Mengukir Prestasi
Junjung Citra Diri, Ikhsan Dalam Beakti
Tuk Kejayaan Ibu Pertiwi.....
SEE YOU NEXT POSTING :)
Mulai Menekuni Hobby*
- Sabtu, 15 Oktober 2011
mulai menekuni hobby ya itulah hobby saya sekarang, awalnya si hanya senang saja ketika melihatnya saat lagi browsing di internet tetapi lama kelamaan jadi penasaran juga ingin memilikinya walau dengan modal yang pas pasan hehe maklum lah kantong pelajar..
oke sekarang kita masuk di hobby saya yang petama
Tentang Palang Merah Indonesia
- Rabu, 12 Oktober 2011
Palang Merah Indonesia (PMI) adalah sebuah organisasi perhimpunan nasional di Indonesia yang bergerak dalam bidang sosial kemanusiaan. PMI selalu berpegang teguh pada tujuh prinsip dasar Gerakan Internasional Palang Merah dan Bulan sabit merah yaitu kemanusiaan, kesamaan, kesukarelaan, kemandirian, kesatuan, kenetralan, dan kesemestaan. Sampai saat ini PMI telah berada di 33 PMI Daerah (tingkat provinsi) dan sekitar 408 PMI Cabang (tingkat kota/kabupaten) di seluruh indonesia
Palang Merah Indonesia tidak berpihak pada golongan politik, ras, suku ataupun agama tertentu. Palang Merah Indonesia dalam pelaksanaannya juga tidak melakukan pembedaan tetapi mengutamakan objek korban yang paling membutuhkan pertolongan segera untuk keselamatan jiwanya.
Perjuangan mendirikan Palang Merah Indonesia (PMI) diawali 1932. Kegiatan tersebut dipelopori Dr. R. C. L. Senduk dan Dr. Bahder Djohan dengan membuat rancangan pembentukan PMI. Rancangan tersebut mendapat dukungan luas terutama dari kalangan terpelajar Indonesia, dan diajukan ke dalam Sidang Konferensi Narkei pada 1940, akan tetapi ditolak mentah-mentah.
Rancangan tersebut disimpan menunggu saat yang tepat. Seperti tak kenal menyerah pada saat pendudukan Jepang mereka kembali mencoba untuk membentuk Badan Palang Merah Nasional, namun sekali lagi upaya itu mendapat halangan dari Pemerintah Tentara Jepang sehingga untuk yang kedua kalinya rancangan tersebut kembali disimpan.
Proses pembentukan PMI dimulai 3 September 1945 saat itu Presiden Soekarno memerintahkan Dr. Boentaran (Menkes RI Kabinet I) agar membentuk suatu badan Palang Merah Nasional.
Dibantu Panitia lima orang terdiri atas Dr. R. Mochtar sebagai Ketua, Dr. Bahder Djohan sebagai Penulis dan tiga anggota panitia yaitu Dr. R. M. Djoehana Wiradikarta, Dr. Marzuki, Dr. Sitanala, mempersiapkan terbentuknya Perhimpunan Palang Merah Indonesia. Tepat sebulan setelah kemerdekaan RI, 17 September 1945, PMI terbentuk. Peristiwa bersejarah tersebut hingga saat ini dikenal sebagai Hari PMI.
Peran PMI adalah membantu pemerintah di bidang sosial kemanusiaan, terutama tugas kepalangmerahan sebagaimana dipersyaratkan dalam ketentuan Konvensi-Konvensi Jenewa 1949 yang telah diratifikasi oleh pemerintah Republik Indonesia pada tahun 1958 melalui UU No 59.
Sebagai perhimpunan nasional yang sah, PMI berdiri berdasarkan Keputusan Presiden No 25 tahun 1925 dan dikukuhkan kegiatannya sebagai satu-satunya organisasi perhimpunan nasional yang menjalankan tugas kepalangmerahan melalui Keputusan Presiden No 246 tahun 1963. ''''Teks tebal'
Dalam konferensi tersebut Pemerintah Indonesia dan PMI sebagai peserta menyatakan ikrar di bidang kemanusiaan.
Hal ini sangat sejalan dengan tugas pokok PMI adalah membantu pemerintah Indonesia di bidang sosial kemanusiaan terutama tugas-tugas kepalangmerahan yang meliputi: Kesiapsiagaan Bantuan dan Penanggulangan Bencana, Pelatihan Pertolongan Pertama untuk Sukarelawan, Pelayanan Kesehatan dan Kesejahteraan Masyarakat, Pelayanan Transfusi Darah. Kinerja PMI dibidang kemanusiaan dan kerelawanan mulai dari tahun 1945 sampai dengan saat ini antara lain sebagai berikut:
Selain itu di Palang Merah Indonesia juga marak di selenggarakan pelatihan untuk Pertolongan Pertama Berbasis Masyarakat (Community Based First Aid/ CBFA)
Pada dasarnya seluruh gerakan kepalangmerahan haruslah berbasis masyarakat, ujung tombak gerakan kepalangmerahan adalah unsur unsur kesukarelaan seperti Korps Sukarela atau KSR maupun Tenaga Sukarela atau TSR dan juga Palang Merah Remaja atau PMR dan seluruh unsur ini selalu berbasis pada anggota masyarakat sesuai salah satu prinsip kepalangmerahan yaitu kesemestaan
Palang merah Indonesia
Wujud kepedulian nyata
Nurani yang suci
Untuk membantu menolong sesama
PMI
Siaga setiap waktu
Berbakti, dan mengabdi
Bagi hidup manusia
Agar sehat sejahtera di seluruh dunia
Palang Merah Indonesia Sumber kasih umat manusia Warisan luhur, nusa dan bangsa Wujud nyata pengayom Pancasila
Gerak juangnya keseluruh nusa Mendarmakan bhakti bagi ampera Tunaikan tugas suci tujuan PMI Di Persada Bunda Pertiwi
Untuk umat manusia Di seluruh dunia PMI menghantarkan jasa
Lagu yang pertama kali dikumandangkan tahun 1967 ini adalah ciptaan Mochtar H. S. yang adalah seorang tokoh PMI yang terkemuka waktu itu. Lagu ini juga menandai pembentukan Palang Merah Remaja (PMR) Kudus. PMR Kudus merupakan yang kedua di Indonesia setelah Bandung. Bisa dibayangkan, PMI Kudus pada masa itu adalah cabang terkemuka di Indonesia.
Palang Merah Remaja Indonesia warga Palang Merah sedunia
Berjuang berbakti penuh kasih sayang untuk rakyat semua
Bekerja dengan rela tulus ikhlas untuk yang tertimpa sengsara
Puji dan puja tidak dikejar… mengabdi tuk sesama…
Putra Putri Palang Merah Remaja Indonesia
Abdi rakyat sedunia luhur budinya
Putra Putri Palang Merah Remaja Indonesia
Abdi rakyat sedunia mulya citanya
Sumber: http://id.wikipedia.org/wiki/Palang_Merah_Indonesia#Sejarah
Palang Merah Indonesia tidak berpihak pada golongan politik, ras, suku ataupun agama tertentu. Palang Merah Indonesia dalam pelaksanaannya juga tidak melakukan pembedaan tetapi mengutamakan objek korban yang paling membutuhkan pertolongan segera untuk keselamatan jiwanya.
Sejarah
Berdirinya Palang Merah di Indonesia sebetulnya sudah dimulai sebelum Perang Dunia II, tepatnya 12 Oktober 1873.Pemerintah Kolonial Belanda mendirikan Palang Merah di Indonesia dengan nama Nederlandsche Roode Kruis Afdeeling Indiƫ (NERKAI) yang kemudian dibubarkan pada saat pendudukan Jepang.Perjuangan mendirikan Palang Merah Indonesia (PMI) diawali 1932. Kegiatan tersebut dipelopori Dr. R. C. L. Senduk dan Dr. Bahder Djohan dengan membuat rancangan pembentukan PMI. Rancangan tersebut mendapat dukungan luas terutama dari kalangan terpelajar Indonesia, dan diajukan ke dalam Sidang Konferensi Narkei pada 1940, akan tetapi ditolak mentah-mentah.
Rancangan tersebut disimpan menunggu saat yang tepat. Seperti tak kenal menyerah pada saat pendudukan Jepang mereka kembali mencoba untuk membentuk Badan Palang Merah Nasional, namun sekali lagi upaya itu mendapat halangan dari Pemerintah Tentara Jepang sehingga untuk yang kedua kalinya rancangan tersebut kembali disimpan.
Proses pembentukan PMI dimulai 3 September 1945 saat itu Presiden Soekarno memerintahkan Dr. Boentaran (Menkes RI Kabinet I) agar membentuk suatu badan Palang Merah Nasional.
Dibantu Panitia lima orang terdiri atas Dr. R. Mochtar sebagai Ketua, Dr. Bahder Djohan sebagai Penulis dan tiga anggota panitia yaitu Dr. R. M. Djoehana Wiradikarta, Dr. Marzuki, Dr. Sitanala, mempersiapkan terbentuknya Perhimpunan Palang Merah Indonesia. Tepat sebulan setelah kemerdekaan RI, 17 September 1945, PMI terbentuk. Peristiwa bersejarah tersebut hingga saat ini dikenal sebagai Hari PMI.
Peran PMI adalah membantu pemerintah di bidang sosial kemanusiaan, terutama tugas kepalangmerahan sebagaimana dipersyaratkan dalam ketentuan Konvensi-Konvensi Jenewa 1949 yang telah diratifikasi oleh pemerintah Republik Indonesia pada tahun 1958 melalui UU No 59.
Sebagai perhimpunan nasional yang sah, PMI berdiri berdasarkan Keputusan Presiden No 25 tahun 1925 dan dikukuhkan kegiatannya sebagai satu-satunya organisasi perhimpunan nasional yang menjalankan tugas kepalangmerahan melalui Keputusan Presiden No 246 tahun 1963. ''''Teks tebal'
Kemanusiaan dan Kerelawanan
Dalam berbagai kegiatan PMI komitmen terhadap kemanusiaan seperti Strategi 2010 berisi tentang memperbaiki hajat hidup masyarakat rentan melalui promosi prinsip nilai kemanusiaan, penanggulangan bencana, kesiapsiagaan penanggulangan bencana, kesehatan dan perawatan di masyarakat, Deklarasi Hanoi (United for Action) berisi penanganan program pada isu-isu penanggulangan bencana, penanggulangan wabah penyakit, remaja dan manula, kemitraan dengan pemerintah, organisasi dan manajemen kapasitas sumber daya serta humas dan promosi, maupun Plan of Action merupakan keputusan dari Konferensi Palang Merah dan Bulan Sabit Merah ke-27 di Jenewa Swiss tahun 1999.Dalam konferensi tersebut Pemerintah Indonesia dan PMI sebagai peserta menyatakan ikrar di bidang kemanusiaan.
Hal ini sangat sejalan dengan tugas pokok PMI adalah membantu pemerintah Indonesia di bidang sosial kemanusiaan terutama tugas-tugas kepalangmerahan yang meliputi: Kesiapsiagaan Bantuan dan Penanggulangan Bencana, Pelatihan Pertolongan Pertama untuk Sukarelawan, Pelayanan Kesehatan dan Kesejahteraan Masyarakat, Pelayanan Transfusi Darah. Kinerja PMI dibidang kemanusiaan dan kerelawanan mulai dari tahun 1945 sampai dengan saat ini antara lain sebagai berikut:
- Membantu saat terjadi peperangan/konflik. Tugas kemanusiaan yang dilakukan PMI pada masa perang kemerdekaan RI, saat pemberontakan RMS, peristiwa Aru, saat gerakan koreksi daerah melalui PRRI di Sumbar, saat Trikora di Irian Jaya, Timor Timur dengan operasi kemanusiaan di Dilli, pengungsi di Pulau Galang.
- Membantu korban bencana alam. Ketika gempa terjadi di Pulau Bali (1976), membantu korban gempa bumi (6,8 skala Richter) di Kabupaten Jayawijaya, bencana Gunung Galunggung (1982), Gempa di Liwa-Lampung Barat dan Tsunami di Banyuwangi (1994), gempa di Bengkulu dengan 7,9 skala Richter (1999), konflik horizontal di Poso-Sulteng dan kerusuhan di Maluku Utara (2001), korban gempa di Banggai di Sulawesi Tengah (2002) dengan 6,5 skala Richter, serta membantu korban banjir di Lhokseumawe Aceh, Gorontalo, Nias, Jawa Barat, Tsunami di Nangroe Aceh Darussalam, Pantai Pangandaran, dan gempa bumi di DI Yogyakarta dan sebagian Jawa Tengah. Semua dilakukan jajaran PMI demi rasa kemanusiaan dan semangat kesukarelawanan yang tulus membantu para korban dengan berbagai kegiatan mulai dari pertolongan dan evakuasi, pencarian, pelayanan kesehatan dan tim medis, penyediaan dapur umum, rumah sakit lapangan, pemberian paket sembako, pakaian pantas pakai dan sebagainya.
- Transfusi darah dan kesehatan. Pada tahun 1978 PMI memberikan penghargaan Pin Emas untuk pertama kalinya kepada donor darah sukarela sebanyak 75 kali. Berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 18 Tahun 1980 telah diatur tentang tugas dan peran PMI dalam pelayanan transfusi darah. Keberadaan Unit Transfusi Darah PMI diakui telah banyak memberikan manfaat dan pertolongan bagi para pasien/penderita sakit yang sangat membutuhkan darah. Ribuan atau bahkan jutaan orang terselamatkan jiwanya berkat pertolongan Unit Transfusi Darah PMI. Demikian pula halnya dengan pelayanan kesehatan, hampir di setiap PMI di berbagai daerah memiliki poliklinik secara lengkap guna memberikan pelayanan kepada masyarakat secara murah.
- untuk menjaga perdamaian dunia
Basis Masyarakat
Guna mengantisipasi berbagai kemungkinan yang terjadi pada saat-saat yang akan datang saat ini PMI tengah mengembangkan Program Community Based Disarter Preparedness (Kesiapsiagaan Bencana Berbasis Masyarakat). Program ini dimaksudkan mendorong pemberdayaan kapasitas masyarakat untuk menyiagakan dalam mencegah serta mengurangi dampak dan risiko bencana yang terjadi di lingkungannya. Hal ini sangat penting karena masyarakat sebagai pihak yang secara langsung terkena dampak bila terjadi bencana.Selain itu di Palang Merah Indonesia juga marak di selenggarakan pelatihan untuk Pertolongan Pertama Berbasis Masyarakat (Community Based First Aid/ CBFA)
Pada dasarnya seluruh gerakan kepalangmerahan haruslah berbasis masyarakat, ujung tombak gerakan kepalangmerahan adalah unsur unsur kesukarelaan seperti Korps Sukarela atau KSR maupun Tenaga Sukarela atau TSR dan juga Palang Merah Remaja atau PMR dan seluruh unsur ini selalu berbasis pada anggota masyarakat sesuai salah satu prinsip kepalangmerahan yaitu kesemestaan
7 Prinsip Dasar Gerakan Palang Merah Internasional dan Bulan Sabit Merah Internasional
- Kemanusiaan (humanity)
- Kesamaan (impartiality)
- Kenetralan (neutrality)
- Kemandirian (independence)
- Kesukarelaan (voluntary service)
- Kesatuan (unity)
- Kesemestaan (universality)
Mars-Mars PMI
Hymne Palang Merah Indonesia
Hymne PMIPalang merah Indonesia
Wujud kepedulian nyata
Nurani yang suci
Untuk membantu menolong sesama
PMI
Siaga setiap waktu
Berbakti, dan mengabdi
Bagi hidup manusia
Agar sehat sejahtera di seluruh dunia
Mars Palang Merah Indonesia
Mars PMIPalang Merah Indonesia Sumber kasih umat manusia Warisan luhur, nusa dan bangsa Wujud nyata pengayom Pancasila
Gerak juangnya keseluruh nusa Mendarmakan bhakti bagi ampera Tunaikan tugas suci tujuan PMI Di Persada Bunda Pertiwi
Untuk umat manusia Di seluruh dunia PMI menghantarkan jasa
Lagu yang pertama kali dikumandangkan tahun 1967 ini adalah ciptaan Mochtar H. S. yang adalah seorang tokoh PMI yang terkemuka waktu itu. Lagu ini juga menandai pembentukan Palang Merah Remaja (PMR) Kudus. PMR Kudus merupakan yang kedua di Indonesia setelah Bandung. Bisa dibayangkan, PMI Kudus pada masa itu adalah cabang terkemuka di Indonesia.
Mars Palang Merah Remaja
Bhakti RemajaPalang Merah Remaja Indonesia warga Palang Merah sedunia
Berjuang berbakti penuh kasih sayang untuk rakyat semua
Bekerja dengan rela tulus ikhlas untuk yang tertimpa sengsara
Puji dan puja tidak dikejar… mengabdi tuk sesama…
Putra Putri Palang Merah Remaja Indonesia
Abdi rakyat sedunia luhur budinya
Putra Putri Palang Merah Remaja Indonesia
Abdi rakyat sedunia mulya citanya
Sumber: http://id.wikipedia.org/wiki/Palang_Merah_Indonesia#Sejarah
Langit itu aku
-
Untuk semua orang yang aku sayangi aku ingin menjadi langit untuk kalian. Mengapa? Pasti pertanyaan itu muncul di benak kalian. Aku lebih memilih langit sebagai diriku, walau ada matahari sebagai sumber energi panas didunia, walau ada bulan yang menerangi malam, walau ada bintang yang indah dan terang ketika kegelapan itu ada. Tetapi mereka tidak selalu ada atau terlihat. Sedangkan langit selalu ada di manapun kita berada.
Mungkin aku tidak bisa memberikan energi seperti matahari, mungkin aku tidak bisa menerangi seperti bulan mungkin aku tidak tampak indah seperti bintang untuk kalian. Tapi ada yang akan menjadi langit untuk kalian yang selalu menemani kalian ketika kalian membutuhkan. Dan langit itu aku ♥ ;)
Mungkin aku tidak bisa memberikan energi seperti matahari, mungkin aku tidak bisa menerangi seperti bulan mungkin aku tidak tampak indah seperti bintang untuk kalian. Tapi ada yang akan menjadi langit untuk kalian yang selalu menemani kalian ketika kalian membutuhkan. Dan langit itu aku ♥ ;)
Bangunan-Bangunan Unik & Aneh Yang Ada Di Indonesia
- Senin, 15 Agustus 2011
Istana Wong Sintinx
Rumah yang terletak di Jakarta Timur ini merupakan milik paranormal Ki Joko Bodo. Ki Joko Bodo memberi judul yang terpampang secara mencolok di dinding depan rumahnya dengan tajuk "Istana Wong Sintinx" (Istana Orang Gila). Rumah ini unik dengan kehadiran simbol burung hantu dan ular naga di bagian teratas.
Goa Gala
Gua ini merupakan tempat tinggal dari seorang pertapa yang bernama Made Byasa yang dibuat selama sekitar 15 tahun dengan peralatan yang sederhana menjadikannya sebagai rumah tinggal di bawah tanah dalam liang batu kapur. Goa Gala terletak di Nusa Lembongan, Bali. Seperti rumah pada umumnya, dalam rumah tinggal Made Byasa ini terdapat ruang tamu, dua buah kamar tidur, kamar mandi, sumur dan dua buah dapur.
Rumah Botol
Rumah yang memanfaatkan botol bekas minuman berenergi ini mendapat gelar juara dalam Green Design Award 2009, yang diselenggarakan oleh BCI Asia. Rumah ini menghabiskan 30.000 botol bekas yang berdiri di atas tanah seluas 373 meter persegi, di kawasan Cigadung Selatan, Bandung. Selain ramah lingkungan, rumah botol juga berjasa dalam penghematan energi. Dindingnya yang terbuat dari kaca, membuat sinar matahari lebih mudah masuk sehingga tidak perlu menyalakan lampu pada siang hari.
Rumah Gurita
Patung gurita yang nemplok di atap sebuah rumah di Bandung ini membuat rumah ini terlihat unik. Patung gurita itu difungsikan sebagai payung untuk menaungi ruang makan yang berada di bawahnya. Masyarakat mengenal rumah ini sebagai rumah gurita.
Gua ini merupakan tempat tinggal dari seorang pertapa yang bernama Made Byasa yang dibuat selama sekitar 15 tahun dengan peralatan yang sederhana menjadikannya sebagai rumah tinggal di bawah tanah dalam liang batu kapur. Goa Gala terletak di Nusa Lembongan, Bali. Seperti rumah pada umumnya, dalam rumah tinggal Made Byasa ini terdapat ruang tamu, dua buah kamar tidur, kamar mandi, sumur dan dua buah dapur.
Rumah Botol
Rumah yang memanfaatkan botol bekas minuman berenergi ini mendapat gelar juara dalam Green Design Award 2009, yang diselenggarakan oleh BCI Asia. Rumah ini menghabiskan 30.000 botol bekas yang berdiri di atas tanah seluas 373 meter persegi, di kawasan Cigadung Selatan, Bandung. Selain ramah lingkungan, rumah botol juga berjasa dalam penghematan energi. Dindingnya yang terbuat dari kaca, membuat sinar matahari lebih mudah masuk sehingga tidak perlu menyalakan lampu pada siang hari.
Rumah Gurita
Patung gurita yang nemplok di atap sebuah rumah di Bandung ini membuat rumah ini terlihat unik. Patung gurita itu difungsikan sebagai payung untuk menaungi ruang makan yang berada di bawahnya. Masyarakat mengenal rumah ini sebagai rumah gurita.
Rumah Domes
Rumah domes terdapat di perkampungan domes New Nglepen, Jogja. Di perkampungan ini terdapat rumah-rumah putih berbentuk kubah atau setengah bola yang dirancang sebagai perumahan tahan gempa. Warga di sekitar menyebut rumah domes ini sebagai rumah Teletubbies.
Rumah pohon
Di Papua, suku Korowai membangun rumah mereka di atas pohon. Beberapa rumah mereka bahkan bisa mencapai ketinggian sampai 50 meter dari permukaan tanah. Masyarakat adat Korowai dijuluki "orang pohon" karena selalu membuat rumah yang bertengger di atas pepohonan.
Sumber: http://www.kaskus.us/showthread.php?t=10154933
kejadian aneh tapi nyata!!!Gajah memanjat pohon menyelamatkan diri dari banjir
-
ADA seekor gajah muda tertangkap kamera memanjat sebuah pohon di Sri Lanka saat banjir.
Benar benar satu kekuatan dahsyat yang timbul disaat terdesak.
Sebuah pohon setinggi 18 ft di tepi sungai Galoya dan terlihat seekor gajah di puncak pohon tersebut entah bagaimana gajah itu bisa memanjatnya. ANEH Tapi NYATA!!
Sumber: http://www.kaskus.us/showthread.php?t=8049397
Awas Bahaya Facebook!
-
Banyak orang mengaku addicted to Facebook. Tapi ternyata Facebook dapat mengundang bahaya. Facebook adalah layanan jejaring sosial yang mengumpulkan orang banyak dalam satu wadah di Internet. Facebook mirip dengan Friendster, namun diakui memiliki banyak kelebihan. Pengguna Facebook mulai dari ABG hingga orang tua yang berumur di atas 50 tahun. Facebook diakui berguna untuk menemukan teman-teman yang tercecer. Banyak dari para pengguna Facebook yang akhirnya berhasil menemukan teman-teman di masa lalu. Hal ini menambah nilai tambah bagi Facebook. Selain itu fungsi foto dan tagging ternyata disukai banyak orang. Kolom komentar yang disediakan serta notification yang ada membuat para facebooker mengetahui perkembangan dalam dunia per-facebook-an. Beberapa Facebooker mengaku hal pertama yang mereka periksa ketika online internet adalah membuka akun Facebook. Facebook juga telah berhasil memasuki peringkat ke tiga dunia sebagai situs yang banyak dikunjungi. Bahkan Facebook berhasil menggeser senior dunia jejaring sosial, yaitu Friendster. Tidak hanya dimanfaatkan untuk mencari teman, Facebook digunakan untuk beriklan serta berkampanye. Presiden Amerika Barrack Obama adalah Presiden pertama yang memanfaatkan Facebook untuk kampanye via internet, dan kini banyak capres-capres yang mengekor tindakan Obama tersebut. Namun dibalik keunggulannya, ternyata Facebook memiliki dampak samping. 1. Terbuangnya waktu. Pengguna Facebook enggan terlepas dari komputer, laptop, handphone, dan gadget yang mampu mengakses Facebook. Banyak waktu terbuang di depan komputer. Aturlah waktu Anda. Jangan sampai sia-sia hanya di depan komputer. 2. Hati-hatilah memasang status di Facebook. Ada tragedi yang menimpa seorang istri ketika mengganti statusnya menjadi single. Sang suami yang marah tanpa berpikir panjang langsung menghabisi sang istri. Dan hal ini telah terjadi 2 kali. 3. Hati-hatilah menaruh foto di Facebook. Yang namanya dunia internet, orang bisa melakukan bermacam-macam hal. Orang bisa meng-edit foto sedemikian rupa yang berbau negati dan menyebarkannya ke forum atau milis. Hal ini bisa merusak nama yang terlibat. Belum lagi foto dapat memicu keributan. Pasanglah foto di Facebook dengan bijak, karena tidak hanya Anda dan teman Anda saja yang bisa melihat. Semua orang di dunia bisa melihatnya, kecuali Anda men-setting foto Anda menjadi private, sehingga hanya orang-orang tertentu yang bisa melihat foto Anda. 4. Jangan menaruh sembarangan informasi pribadi. Banyak orang tidak menyadari bahaya menaruh informasi di internet. Dengan memberikan informasi tempat bekerja, nomer telepon, hingga alamat rumah, tentu dapat mengundang orang untuk berniat buruk. Bisa saja informasi tersebut dimanfaatkan untuk berbuat tidak baik. Jadi, taruhlah informasi yang umum. Jangan menaruh informasi pribadi di halaman Facebook Anda. Ingatlah bahwa tidak hanya teman Anda saja yang mengakses Facebook. Apabila Anda ingin informasi yang tertera aman dari orang-orang asing, aturlah agar hanya teman-teman Anda yang bisa mengakses Facebook Anda. 5. Diganggu orang tak dikenal. Banyak orang yang tidak berpikir panjang ketika menerima ajakan berteman dalam dunia jejaring sosial. Tanpa disadari, orang yang diterima menjadi teman bisa mengakses informasi yang tertera dalam halaman Facebook. Oleh karena itu jangan sungkan menolak ajakan teman dari orang yang tidak dikenal. Anda berhak menolak. Walaupun hal ini terlihat sepele, namun mulai banyak kasus bermunculan karena Facebook. Bijaksanalah dalam menggunakan Facebook. Sumber: www.kabarinews.com |
Langganan:
Postingan (Atom)